PESANAN!
SERTAI KAMI
PAUTAN
BELI DUNIA DENGAN AKHIRAT BAWA PADAH
Bukanlah sesuatu yang luar biasa apabila seseorang mengaku dirinya sebagai Melayu dan beragama islam yang taat mendirikan solat lima waktu seperti dituntut agama. Itu akuannya, namun dalam masa yang sama, dia juga adalah seorang yang suke menyakitkan hati orang lain, pengamal rasuah, suka mengumpat dan kuat menipu orang dengan janji-janji yang menimbulkan harapan tinggi kepada yang mendengar.
Begitu juga ada yang zahirnya kelihatan amat taat pada perintah agama tetapi pada masa yang sama menjadi pemandu kereta yang kurang berdisiplin, tidak sabar dan tidak berakhlak murni ketika dijalan raya. Tidak kurang juga bagi perempuan yang bertudung dan berpakaian sopan tetapi masih suka bermegah-megah dengan kecantikan diri dengan contengan solekan yang tebal. Ada juga yang bertudung separuh kepala (selendang) yang menutup sebahagian rambut sebagai syarat dan fesyen semata-mata. Tidak kurang pulang yang bertudung tetapi berpakaian ketat, seksi dan menjolok mata.
Ciri-ciri yang digambarkan ini adalah antara contoh yang mudah dilihat dalam masyarakat melayu islam ketika ini.
Media perdana dalam hal agama pula, baik media cetak mahupun elektronik bak talam dua muka. Mereka gigih megemukakan halaman dan program-program agama tetapi pada masa yang sama lebih banyak menghasil serta menghidangkan rancangan dimana ada adegannya bertentangan dengan nilai dan tuntutan islam sebenar lantaran turut menaja dan menyemarakkan rasa seronok dan khayalan yang melalaikan terutama pada anak-anak muda.
Contohnya, tanyalah anak-anak kita dari yang berumur 3-4 tahun hinggalah yang dewasa siapa yang tidak tahu lagu-lagu cinta yang mengasyikkan yang dimainkan oeh stesen-stesen tv dan radio, pasti semuanya tahu malah kita bangga apabila anak kecil kita pandai menyanyikan lagu-lagu ini. Dan tanyakan pula berapa ramai anak-anak kita yang berumur 3-4 hinggalah yang dewasa dan ‘tua’, siapa yang hafal surah Yassin, ayat Kursi dan Al-Quran keseluruhannya?
Kekhayalan dalam bidang hiburan ini hari demi hari menjadikan ramai anggota masyarakat terutama muda-mudi terpengaruh dan hilang pedoman lalu tenggelam dalam kehidupan kurang sihat yang mengenepikan nilai-nilai murni islam selain terjebak ke alam munafik dan fasik. Jesteru, walau macamana hebatnya program agama dengan tokoh-tokoh agama tersohor dipaparkan, ciri hiburan jugalah yang lebih berpengaruh membawa seseorang itu gilakan dunia, lantas lama kelamaan apa yang haram menjadi halal dan yang halal menjadi haram.
Ajaran Al-Quran da hadith ditolak malah lebih malang dibuang lansung. Allah S.W.T dan Rasul-Nya S.A.W tidak lagi dihati apatah lagi ditaati manakala orang tua atau ibubapa yang beriman dianggap sebagai kolot dan penghalang kepada keseronokan hidup baru jika mereka menentang. Orang tua dicemuh dan dianggap kain buruk yang tidak berguna dalam kehidupan.
Ramai anggota masyarakat kini tidak lagi berminat untuk berkiblat kepada yang dituntut oleh islam tetapi pada kehidupan liar yang menyeronokkan lagi mengkhayalkan, hasil gagasan musuh-musuh islam sejagat.
Ramai anak muda kini hidup bergelumang dosa hanya kerana mahu hidup bebas seperti amalan masyarakat yang kurang percaya pada agama seperti di Barat. Bagi mereka apa yang dibuat oleh Barat semuanya betul. Sememangnya ada baik tetapi yang menjadi ikutan ramai ialah yang buruk-buruk belaka seperti seks bebas, dadah dan seumpamanya, malah ramai anak-anak muda kita tanpa segansilu merakamkan aksi lucah mereka dan memaparkannya di internet seperti mana yang dilakukan Barat.
Berpegangan tangan umpamanya, antara lelaki dan perempuan yang bukan mahram dikalangan muda-mudi malah yang masih dibangku sekolah lagi adalah satu hal biasa ketika ini. Sebenarnya pada islam perbuatan ini adalah HARAM tetapi ia tidak dipedullikan lansung. Pada hakikatnya ia adalah satu perbuatan yang lebih keji dan buruk daripada memegang anjing atau babi. Pegang babi atau anjing yang najis itu hanya perlu dibersihkan menerusi kaedah samak atau sertu sahaja, dengan itu ia selesai dan si pemegangnya kembali menjadi bersih seperti sediakala.
Sebaliknya apabila berpegangan tangan antara lelaki dan perempuan yang bukan mahram, apatah lagi jika berpeluk-pelukan ketika berjalan malah bercumbuan memadu kasih asmara dengan yang bukan mahramnya, maka jadilah ia perbuatan haram dan berdosa. Dosanya tercatat kerana perbuatan itu melanggar perintah Allah S.W.T.
Gejala sosial kini nampaknya semakin menjadi-jadi dikalangan anak-anak muda disebabkan cara hidup moden yang tidak memberatkan kepada soal-soal agama. Tidak kurang pula yang terjerumus ke kancah maksiat seperti dadah, zina dan membuang anak, jenayah yang menyalahi undang-undang agama dan dunia.
Dimanakah hendak diletakkan harapan bangsa seandainya gejala ini tidak disekat dari sekarang? Apakah tidak moleknya jika ada pihak-pihak tertentu terutama empunya media cetak dan elektronik kita mengurangkan program hiburan yang kebanjirannya menjana kehidupan yang berpaksikan pada hedonisme iaitu kehidupan yang menganggap bahawa nikmat NAFSU itulah nikmat yang paling agung daripada segala-galanya.
Jelas ini sama sekali bertentangan dengan idaman setiap yang beriman kepada Allah bahawa nikmat yang paling agung ialah ketika dapat menemui Allah S.W.T sendiri dan mendapat tempat di syurga di akhirat kelak.
Sememangnyalah kita wajar balik kepada Al-Quran kerana dalam hal yang sebegini Allah S.W.T telah pun memberi peringatan dengan berfirmannya:
Artikel Berkaitan:
HUBUNGI KAMI
Wan : +6010-3107374
FACEBOOK BADGE
Labels
- (33)
- (43)
- (3)
- (10)
- (4)
- (2)
- (12)
- (1)
- (4)
- (25)
- (16)
- (2)
- (1)
- (1)
- (2)
- (3)
- (1)
- (2)
- (11)
- (1)
- (4)
- (2)
- (3)
- (69)
- (1)
- (10)
- (10)
- (90)
- (10)
- (11)
- (10)
- (6)
- (2)
- (24)
- (1)
- (2)
- (5)
- (4)
- (4)
- (3)
- (24)
- (1)
Blog Archive
-
►
2019
(1)
- ► August 2019 (1)
-
►
2017
(7)
- ► October 2017 (1)
- ► September 2017 (1)
- ► August 2017 (1)
- ► April 2017 (1)
- ► January 2017 (2)
-
►
2016
(5)
- ► November 2016 (1)
- ► September 2016 (1)
- ► August 2016 (1)
- ► March 2016 (1)
- ► February 2016 (1)
-
►
2015
(7)
- ► December 2015 (1)
- ► November 2015 (2)
- ► October 2015 (3)
- ► March 2015 (1)
-
►
2014
(1)
- ► October 2014 (1)
-
►
2013
(1)
- ► March 2013 (1)
-
►
2012
(2)
- ► August 2012 (2)
-
►
2011
(44)
- ► November 2011 (2)
- ► October 2011 (4)
- ► September 2011 (3)
- ► August 2011 (2)
- ► April 2011 (3)
- ► March 2011 (9)
- ► February 2011 (2)
- ► January 2011 (5)
-
▼
2010
(70)
- ► December 2010 (4)
- ► November 2010 (8)
- ► October 2010 (2)
-
▼
May 2010
(31)
- PERSOALAN TENTANG JIN
- ENTITI SEBAGAI BUKTI
- PELALAU
- SIBUK MENYIHIR ORANG?
- ISTERI LARI RUMAH
- ILMU PENGASIH : USTAZAH
- BERTARUNG DENGAN IFRIT
- SAKA MENCARUT
- DIRASUK HANTU?
- Forum
- SUSUK - ILMU TUJUH LAKI
- BERTEMU IFRIT - Bah. Akhir
- BERTEMU IFRIT - Bah. 1
- PERSOALAN CINTA ATAU TAKUT KEPADA ALLAH
- PERSOALAN RUKUN IMAN
- BAGAIMANA MENGENAL ALLAH?
- BELI DUNIA DENGAN AKHIRAT BAWA PADAH
- HAMIL LUAR NIKAH
- MAHU TEGUR IBU BAPA TAK SOLAT
- ENGGAN TERUS BERZINA
- PELAJAR BERSALIN DALAM TANDAS
- MANUSIA : PERANAN DAN TANGGUNGJAWAB
- GANGGUAN MAKHLUK HALUS
- AHLUS SUNNAH WAL JAMAAH
- BAHAYA TAKLID DALAM TAUHID
- TAUHID 3 SERANGKAI - Bhg. Akhir
- TAUHID 3 SERANGKAI - Bhg. 5
- TAUHID 3 SERANGKAI - Bhg. 4
- TAUHID 3 SERANGKAI - Bhg. 3
- TAUHID 3 SERANGKAI - Bhg. 2
- TAUHID 3 SERANGKAI - Bhg. 1
- ► April 2010 (2)
- ► January 2010 (1)